Waktu dan keseharian

Describe your most ideal day from beginning to end.

Waktu itu adalah lahir,menderita dan mati.

Sombong

…………….Sombong itu adalah menolak kebenaran dan merendahkan sesama manusia. ( Muslim). 

Dalam kehidupan ini kadangkala kita akan menjumpai bahwa orang yang sombong itu akan selalu menganggap dirinya paling tinggi atau benar dan memandang orang lain rendah atau selalu salah,begitupula hatinya akan mudah mengeras serta tidak suka dinasehati, karena ia menganggap dirinyalah paling bisa, paling pandai, paling terkenal,paling mengerti dan paling segala-galanya.

Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri. ”

Begitu pula sabda Nabi shollallohu’alaihi wa alihi

Ada tiga golongan yang tidak akan diajak bicara oleh Allah, tidak disucikan oleh-Nya, dan baginya adzab yang pedih, (yaitu) orang yang sudah tua berzina, penguasa pendusta dan orang miskin yang sombong.” (Muslim).

Kebanyakan orang yang sombong timbul dalam dirinya rasa iri hati dan penuh kedengkian, karena tidak mampu mencapai sesuatu sesuai keinginannya. Dan anehnya bukannya selalu bersyukur dan menerima, justru malah selalu berburuk sangka dan selalu mengeluh serta menyalahkan.

Misalnya begini, ada orang lain atau tetangga yang  membeli motor,rumah atau yang lainnya  lalu  jika si orang  yang tidak mampu tersebut berperangai busuk ia akan berkata “Alaaah Beli perabotan baru paling juga uangnya hasil nyolong, mending kita lebih mulia uangnya hasil kerja keras keringat kita sendiri dan lebih nyaman”.

Orang-orang yang bersikap sombong di muka bumi tanpa alasan yang benar, mereka akan Aku palingkan dari kebenaran sehingga mereka tidak dapat memahami bukti-bukti kekuasaan-Ku. Sekalipun orang-orang yang sombong itu menyaksikan bukti-bukti kekuasaan-Ku, mereka tetap tidak mau beriman. Jika mereka melihat jalan sesat justru mereka mau mengikutinya. Begitulah karakter orang-orang yang sombong, mereka telah mendustakan agama Kami, dan mereka telah melalaikan bukti-bukti kekuasan Kami.”. 

Salah satu bentuk kesombongan adalah seringkali seseorang tidak akan pernah mau kalah dan mengalah. Andaikata ada yang mengunggulinya dalam suatu hal, ia akan bersikap sinis,mungkir dan berlomba-lomba untuk melebihi lagi, atau bahkan berbohong, mereka-reka cerita pembenaran dan peristiwa yang tujuannya untuk mengangkat dirinya serta menimpakan semua kesalahan dan fitnah pada orang lain hatta orang terdekatnya sendiri sekalipun.

Itu semua disebabkan karena hatinya telah rusak bahkan mati. Jika hati sudah mati, sangat sulit akan menerima masukan ilmu dan nasehat dari yang lainnya. Sebenarnya sangat kasihan dengan orang seperti ini, karena sejatinya tanpa disadari ia sedang menggali lobang kehinaan untuk  diri sendiri.

“…….demikianlah Allah mengunci mati hati orang yang sombong dan sewenang-wenang.”.

Jika sudah seperti itu tentu sulit untuk menerima kebenaran jika hatinya telah mati dan terkunci. Jalan satu-satunya ia harus mengenali dan mempelajari hikmah tentang makna dan hakekat kepemilikan yaitu kepemilikan hakiki dan kepemilikan semu. 

Telah bersabda Rasulullah shollallohu’alaihi wa alihi.


Para penghuni neraka adalah orang-orang yang keras kepala, kasar lagi sombong.” (Bukhari dan Muslim). 

Hadits ini menjadi isyarat  bahwa orang-orang yang memiliki sifat sombong acapkali mengikut padanya sifat-sifat buruk yang lain seperti riya, menjilat ludah sendiri, hasad (iri dengki), dendam, sum’ah, menghalalkan segala cara, tamak, selalu menyalahkan, syirik dan sifat-sifat buruk lainnya. 

Ditulis 00:00 WIB, Suya (merenung)

CURAK

Ketika istriku meraup segenggam demi segenggam tumpukan logam kepeng dalam baskom dan kemudian…melempar keatas kerumunan ibu-ibu dan anak-anak yang sudah siap menanti….

“Byaaaar…” lemparan pertama dimulai dan langsung disambut teriakan anak-anak yang kegirangan dan berebut. Mereka berusaha memungut sebanyak-banyaknya uang yang terdiri dari kepengan logam senilai  100,200,500 dan 1000 untuk curak tersebut.

Kegirangan penuh tawa anak-anak dan orang tuanya bersahutan terdengar usai beberapa lemparan curak selesai. Anak-anak dan ibu-ibu tampak sangat  gembira sambil menghitung uang curak yang didapatnya.

Budaya curak dilakukan bukan hanya karena mendapat sesuatu akan tetapi,curak ini bisa dilakukan apabila suatu individu atau keluarga mendapatkan kenikmatan seperti istrinya hamil, atau mendapat anak laki-laki. Bisa juga saat anaknya baru turun atau bisa berjalan dan lainnya.

Satu hal yang di pandang baik dari tradisi ini adalah kearifan lokal,dimana ada keberbagian kebahagiaan kepada sesama
ketika salah satu masyarakat mendapatkan suatu nikmat.

Yang Menyelisihi

Seringkali kita akan jumpai pada kehidupan ini realitas orang yang batinnya menyelesihi dari penampilan dhahirnya atau yang bermuka dua.

Satu atsar menyebutkan ketika Hudzaifah ibn Yaman ditanya,oleh seorang sahabat.  “siapakah munafik?” Lalu beliau menjawab,“Orang yang mengaku Islam, namun tidak mengamalkan ajaran Islam.” (Kitab Hilyatul Auliya’, 1: 282).

Jika ditelisik dari akar kata,munafik berasal dari ….
nafaqa-yunafiqu-nifaqan wa munafaqan atau dari ”an-nafaqa” (nafaq), yang bisa berarti  ‘lubang tempat bersembunyi’.

Islam menganggap kemunafikan sebagai suatu kejahatan moral yang serius dan tentu tidak  pantas ada pada diri seorang muslim, karena munafik merupakan penyakit hati yang dapat merusak, mencemari dan mendisharmoniskan  hubungan antar sesama.

Alquran menyebut diantara cirinya adalah mereka yang berselisih muka,sebagaimana kita pahami dari  al-Baqarah ayat 14:

“Dan apabila mereka berjumpa dengan orang-orang yang beriman mereka berkata: “Kami telah beriman”. Tetapi apabila mereka berjumpa kembali dengan setan-setan mereka berkata: “Sesungguhnya kami bersama kamu, kami hanya berolok-olok.”

Dan begitu pula Al Qur’an menyebut mereka juga suka pamer atau riya
Karna itu seringkali munafikun menjalankan kewajiban agama semata-mata hanya karena ingin dilihat dan dipuji oleh orang lain hal itu bisa kita paham kan dari an-Nisa’ ayat 142:

“Sesungguhnya orang-orang munafik itu hendak menipu Allah, tetapi Allahlah yang menipu mereka. Apabila mereka berdiri untuk salat, mereka lakukan dengan malas. Mereka bermaksud riya (ingin dipuji) di hadapan manusia. Dan mereka tidak mengingat Allah kecuali sedikit sekali.”

Juga munafikun itu mempunyai sifat iri dan dengki seperti tersebut  pada ali-Imran ayat 120:

“Jika kamu memerolah kebaikan, niscaya mereka bersedih hati. Tetapi jika kamu tertimpa bencana, mereka bergembira karenanya. Jika kamu bersabar dan bertaqwa, tipu daya mereka tidak akan menyusahkan kamu sedikitpun. Sungguh Allah Maha meliputi segala apa yang mereka kerjakan.”

Al Qur’an juga menyebut munafikun itu adalah mereka yang malas beribadah, an-Nisa’ ayat 142:

“Sesungguhnya orang-orang munafik itu menipu Allah, dan Allah akan membalas tipuan mereka. Dan apabila mereka berdiri untuk salat, mereka berdiri dengan malas.”

Dan seringkali munafikun itu tidak menepati janji sebagaimana pula mereka juga seringkali mengkhianati seperti tersebut dalam  an-Nahl ayat 91:

“Dan tepatilah perjanjian dengan Allah apabila kamu berjanji dan janganlah kamu membatalkan sumpah-sumpah (mu) itu, sesudah meneguhkannya, sedang kamu telah menjadikan Allah sebagai saksimu (terhadap sumpah-sumpahmu itu). Sesungguhnya Allah mengetahui apa yang kamu perbuat.”

Dan dalam  an-Nisa ayat 58:

“Sesungguhnya Allah menyuruh kalian menyampaikan amanat kepada yang berhak menerimanya….”

Munafikun juga tak segan segan untuk bersumpah palsu Al-Qur’an surat al-Munafiqun ayat 2 menyebutkan:

“Mereka itu menjadikan sumpah mereka sebagai perisai, lalu mereka menghalangi (manusia) dari jalan Allah. Sesungguhnya amat buruklah apa yang telah mereka kerjakan.”

Demikianlah gambaran umum Munafikun untuk diambil sebagai ibroh dalam menghadapi kehidupan, dan seharusnya seorang muslim tidak hanya terpengaruh hanya pada satu tanda dan mengabaikan tanda-tanda yang lain

Suya … sore hari Indramayu. Ke 8 awal tahun 2024

Syiah

Kita tidak bisa menyangkal bahwa keberadaan dan perkembangan syiah di Indonesia ini sungguh sungguh pesat dan nyata.

Hal ini bisa dibuktikan dengan adanya film-film dan buku-buku tentangnya yang begitu marak dan mudah dijumpai dipasaran.

Berubah

What are your biggest challenges?

Berubah menjadi baik,berubah menjadi kaya raya,berubah mengikhlaskan.

Kampung halaman awal 2024

Buku

Kita bisa berkata ini adalah awal tahun baru,namun kenyataannya ini adalah pengurangan dari sisa sisa kebersamaan dan keakraban bagi seseorang atau komunitas tertentu di panggung percaturan kehidupan.

Tetapi yang pasti adalah Membaca dapat membantu menjaga otak agar selalu menjalankan fungsinya secara sempurna. Saat membaca, otak dituntut untuk berpikir, menganalisis berbagai masalah, mencari jalan keluar dan solusi hingga menemukan hal-hal baru.

Karena itu teruslah membaca dan membaca hingga engkau terbaca dan dibaca.

Kampung halaman awal 2024….Suya.

Cerita lama

What makes you feel nostalgic?

Terkadang cerita lama itu masih mempengaruhi beberapa aspek dalam kehidupan ini,lebih lebih cerita lama yang mengangan dan terjadi atas suatu kejadian.

Tentulah cerita lama tidak mesti harus semuanya di kenang atau dipelihara bahkan adakalanya cerita lama mesti dibuang jauh jauh bahkan dikubur dalam dalam.

Hanya bagi pelaku cerita lama yang tahu mana yang mesti terambil dan tercampakkan.

Kampung halaman…..Akhir Desember 2024,

Ragu

Keraguan itu seperti tanah kering yang sebelum tersiram air.

Hendak Berhutang…

… kata temanku mereka marah(khawatir/tidak suka) karena sejumlah uang yang aku berikan kurang.Lalu aku katakan ke dia untuk datang kembali kepemilik hewan qurban tersebut untuk mengatakan bahwa kurangnya akan segera dilunasi beberapa hari sebelum hari raya toh kurangnya juga tidak banyak hanya Rp 475 000 dari semua total dan itupun karena kenaikan harga yang baru dari harga yang telah disepakati sebelumnya maklumlah hari raya semua hewan qurban memang mahal tapi karena ini untuk tujuan baik aku sih nurut saja…

Tapi disisi lain saya juga merasa kesulitan hanya untuk mendapatkan pinjaman uang yang hanya Rp 475 000 jumlah nominal yang tidak terlalu banyak untuk sekarang ini saya kebingungan harus mendapatkan darimana uang segitu, jika mau pinjam lantas mau pinjam kemana… namun jujur memang saya sudah berusaha bahkan terlontar sudah dari mulutku ini beberapa kali ungkapan hendak meminjam uang kepada seseorang yang sangat kukenal tapi barangkali mungkin dianggapnya itu hanya gurauan atau mungkin intonasi suaraku yang kurang pas dan terkesan tidak meyakinkan atau mungkin memang dia tidak hendak berkenan untuk meminjamkan untukku sejumlah uang makanya dia malah bergurau bahkan berusaha mengalihkan pembicaraan, akhirnya ya sudah akupun sadar diri serta berprasangka baik saja dan tidak menyinggung lagi soal maksud hendak meminjam uang maka selanjutnya hanya obrolan biasa yang terjadi setelah itu sampai telepon terputus…. gagal sudah usahaku,sekarang tinggal menunggu keajaiban datang agar bisa melunasi kekurangan pembayaran sehingga menjelang saat pelaksanaan pemotongan semua hewan sudah lunas terbayar….

Termenung lagi tepekur,Parepare Sulawesi.2 Dhulhijjah 24 September.